Nilai ekspor Jawa Timur Juni 2018 mencapai USD 1,29 miliar atau turun 28,78 persen dibandingkan Mei 2018. Nilai tersebut dibanding Juni 2017 turun sebesar 5,66 persen. Secara kumulatif ekspor Januari-Juni 2018 yang keluar dari Jawa Timur sebesar USD 9,82 miliar atau naik sebesar 5,10 persen dibandingkan periode Januari-Juni 2017 sebesar USD 9,35 miliar. Negara tujuan ekspor nonmigas terbesar selama Januari-Juni 2018 adalah Jepang dengan nilai USD 1.690,94 juta (18,39 persen), disusul Amerika Serikat USD 1.214,95 juta (13,21 persen), dan Tiongkok sebesar USD 948,57 juta (10,31 persen). Ekspor nonmigas ke ASEAN mencapai 1.882,51 juta (20,47 persen), sementara ke Uni Eropa mencapai USD 795,50 juta (8,65 persen).
Nilai Impor Jawa Timur Juni 2018 mencapai USD 1,79 miliar atau turun sebesar 25,91 persen dibandingkan Mei 2018. Angka ini mengalami kenaikan 12,19 persen. Negara asal barang impor nonmigas terbesar selama Januari-Juni 2018 adalah Tiongkok dengan nilai USD 2.646,64 juta (27,41 persen), disusul Amerika Serikat sebesar USD 687,04 juta (7,12 persen) dan Singapura sebesar USD 556,73 juta (5,77 persen). Impor nonmigas dari kelompok negara ASEAN mencapai USD 1.703,28 juta (17,64 persen), sementara impor nonmigas dari Uni Eropa mencapai USD 792,59 juta (8,21 persen).